Samarinda – Forum Pelatih dan Atlet Kalimantan Timur (Kaltim) mendorong lahirnya sosok pemimpin baru yang visioner dan kompeten di tubuh Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kaltim untuk menjawab tantangan prestasi olahraga ke depan.

Ketua Forum Pelatih dan Atlet Kaltim, Romiansyah, menyebut bahwa posisi Ketua KONI Kaltim ke depan harus diisi figur yang mampu bekerja efektif, efisien, modern, dan transparan. 

Hal ini penting untuk menjawab target Gubernur Kaltim yang menantang dunia olahraga prestasi agar kembali menembus tiga besar nasional, seperti yang pernah diraih saat PON 2008 di Samarinda.

“Untuk memenuhi target itu, kita butuh sosok yang punya visi, manajemen kuat, serta memahami dunia olahraga prestasi dari akar pembinaan hingga strategi capaian. Proses yang benar dan terukur akan menghasilkan prestasi,” ujar Romi, sapaan akrabnya, Senin 10  November 2025.

Ia menilai Kaltim memiliki peluang besar untuk kembali bersaing di tingkat nasional, namun hal tersebut hanya bisa dicapai jika KONI dipimpin oleh tokoh yang memahami dinamika olahraga dan mampu membangun kolaborasi lintas sektor.

Forum yang dipimpinnya menilai ada empat sosok potensial yang memenuhi kriteria tersebut, yakni Nidya Listiyono (Ketua Pengprov Perbasasi Kaltim), Sutomo Jabir (Ketua Perpani Kaltim), Jawad Sirajuddin (Ketua PBFI Kaltim), dan Rusman Yaqub (Ketua PBI Kaltim). Keempatnya merupakan figur muda yang juga pernah menjadi anggota legislatif.

“Mereka semua memiliki kepemimpinan, pengalaman manajerial, dan kemampuan komunikasi yang baik dengan perangkat daerah maupun legislatif. Ini penting untuk menyinergikan arah pembangunan olahraga prestasi,” kata Romi.

Menurutnya, keempat calon potensial itu juga dikenal aktif dalam mengupayakan peningkatan fasilitas dan prestasi cabang olahraga masing-masing. Dukungan dari pelatih dan atlet terhadap mereka menunjukkan kepedulian dan komitmen kuat dalam memajukan olahraga Kaltim.

“Kolaborasi antara pemimpin KONI dan Gubernur menjadi kunci. Keempatnya memiliki satu frekuensi dengan visi gubernur untuk menjadikan olahraga sebagai penggerak ekonomi dan kebanggaan daerah,” tambahnya.

Romi berharap, Gubernur Kaltim dapat mempertimbangkan aspirasi ini secara serius, terlebih menjelang penyelenggaraan Babak Kualifikasi (BK) PON 2027 dan Sukan Borneo di Kaltim.

“Kami tegak lurus mendukung kebijakan Pak Gubernur. Kami hanya ingin olahraga prestasi Kaltim bergerak selaras, punya arah jelas, dan kembali berprestasi di tingkat nasional,” tutupnya.

Silakan Bekomentar
Share.
Exit mobile version