Penulis: Lutfi Rahma
Selamat Hari Bhayangkara ke-78 tahun 2024. Semoga Polri selalu bisa mengayomi dan menjadi pelindung bagi segenap bangsa Tanah Air
Menanggapi aduan ini, DPRD Kutim segera mengadakan Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan perwakilan PT. AE, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans), dan SPSI. Rapat ini dilaksanakan di Ruang Panel Gedung DPRD, Bukit Pelangi Sangatta.
MTQ tidak semata-mata wahana untuk berlatih dan berlomba membaca Al Qur’an. Tetapi menjadi jalan untuk mengedukasi umat untuk semakin mencintai dan membumikan Al Qur’an.
Kami mengunjungi Dinas Perlindungan Perempuan dan Anak (DPPA) Kota Makassar dan menggali informasi mengenai penerapan Raperda Pengarusutamaan Gender di sana. Selama dua hari, kami mendapatkan banyak referensi yang sangat berguna
Saya mendukung langkah pemerintah untuk mengambil alih perbaikan jalan ini demi kepentingan masyarakat
Tambang batubara tetap akan beroperasi, namun fokusnya mungkin akan bergeser menuju pengolahan lebih lanjut untuk menciptakan lapangan kerja baru.
Alhamdulillah, untuk kesekian kalinya Moss FC juara lagi di Piala Bupati U-40
Kutim – Ketua DPRD Kutai Timur (Kutim) Joni, meminta pemerintah daerah segera bersiap untuk Musabaqah Tilawwatil Qur’an (MTQ) se Kalimantan Timur (Kaltim) saat menghadiri Pawai Taaruf MTQ di Polder Ilham Maulana Sangatta Utara, Minggu (23/6/2024). “Pemerintah daerah harus segera berbenah untuk MTQ agar segala rangkaian acara dapat berjalan lancar,” ujarnya. Dipilihnya Kutai Timur (Kutim) menjadi tuan rumah MTQ se Kaltim memerlukan banyak persiapan yang matang. Politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kutim ini menyebut bahwa MTQ merupakan ajang seleksi para kafilah yang akan mewakili daerah. Ajang serupa di tingkat Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) akan dihelat tahun depan di Kutim. “Dalam kegiatan ini,…
Ditambahnya masa jabatan Kades menjadi delapan tahun memberikan kesempatan lebih bagi mereka untuk menyelesaikan janji-janji politik yang mereka sampaikan saat kampanye. Dengan waktu yang lebih panjang, diharapkan Kades dapat benar-benar mewujudkan program-program yang berdampak positif bagi masyarakat.
Silpa Kutim yang mencapai Rp1,5 triliun pada tahun 2022, meningkat menjadi Rp1,7 triliun pada tahun 2023, menunjukkan bahwa ada pekerjaan rumah yang harus segera diselesaikan oleh Pemkab Kutim