Close Menu
Vimora.idVimora.id
  • Beranda
  • Politik
  • Ekonomi
  • Lifestyle
  • Artikel
What's Hot

Semangat Baru Olahraga Tasikmalaya, PB IGOCIS Siap Cetak Atlet Muda

4 Okt 2025

ICW Desak Usut Peran Dito Ariotedjo di Kasus BTS

2 Okt 2025

Pemerintah Tegaskan Evaluasi KLB MBG Dilakukan Menyeluruh

2 Okt 2025
1 2 3 … 775 Next
Facebook X (Twitter) Instagram
Facebook X (Twitter) Instagram
Vimora.idVimora.id
Subscribe
  • Beranda
  • Politik

    Prabowo Soroti Parahnya Korupsi, Janji Tindak Tegas

    29 Sep 2025

    Prabowo Rapat Evaluasi MBG, Pastikan Tepat Sasaran

    29 Sep 2025

    Dasco Desak BGN dan APH Tuntaskan Kasus Keracunan MBG

    25 Sep 2025

    KPK Dorong Perpres Tegas Soal Rangkap Jabatan Usai Putusan MK

    18 Sep 2025

    DPP PKS Terbitkan SK Baru, Ismail Latisi Nahkodai DPD Samarinda 2025–2030

    7 Sep 2025
  • Ekonomi
  • Lifestyle

    Bukan Malas, Cuma Belum Punya Sistem Hidup

    29 Sep 2025

    Rahasia Tetap Kenyang dan Sehat Tanpa Harus Makan Nasi

    22 Sep 2025

    Menyambut Idul Adha: Pahami Aspek Hukum dalam Ibadah Kurban

    26 Mei 2025

    Terobosan PPNS: Teknologi Deteksi Gas Berbasis Android untuk Keamanan Kerja

    20 Des 2024

    Panduan Olahraga Ringan di Rumah untuk Tetap Bugar di Tengah Kesibukan

    25 Nov 2024
  • Artikel
Vimora.idVimora.id

Krisis Rusia: Negara di Ambang Kekacauan

Survei Bank Sentral Rusia pada bulan April, pada kuartal pertama tahun 2023 mencatat bahwa kekurangan pekerja di Rusia mencapai tingkat tertinggi
Global Intan WardahIntan Wardah3 Agu 2023
Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Reddit Telegram Email
Rusia
Presiden Rusia Vladimir Putin (.inet)
Share
Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email

Jakarta – Kekurangan pekerja industri di Rusia mencapai titik tertinggi baru, demikian hasil dari survei yang dilakukan oleh Institut Kebijakan Ekonomi Yegor Gaidar. Pada bulan Juli, survei tersebut menemukan bahwa 42% perusahaan industri di Rusia menghadapi kekurangan pekerja, melampaui rekor sebelumnya pada bulan April yang sebesar 35%. Survei ini melibatkan sekitar 1.000 perusahaan. (03/08/2023).

Situs berita RBC, yang mengutip hasil survei tersebut, mencatat bahwa sejak September 2022, pangsa perusahaan yang berencana mempekerjakan karyawan telah meningkat.

Kekurangan Pekerja di Rusia

Peningkatan ini terjadi ketika Presiden Vladimir Putin meluncurkan kampanye mobilisasi untuk menutupi defisit pasukan di Ukraina.

“Dalam konteks rekor kekurangan karyawan, rencana perekrutan menunjukkan keinginan perusahaan yang makin besar untuk mengatasi kekurangan personel,” demikian kata RBC, mengutip laporan dari Institut Gaidar.

Namun, RBC menambahkan bahwa rencana-rencana perekrutan tersebut hampir pasti tidak mencerminkan tingkat sebenarnya dari kebutuhan perusahaan, karena mereka terbatas oleh peluang terbatas di pasar tenaga kerja.

Hasil Survei Perusahaan

Hasil survei menunjukkan bahwa hanya 2% dari perusahaan yang disurvei mengatakan mereka memiliki kelebihan staf. Rasio kekurangan-kelebihan pekerja mencapai margin terbesar dalam 28 tahun terakhir, menandakan bahwa kekurangan pekerja saat ini menjadi masalah yang serius di Rusia.

Survei Bank Sentral Rusia pada bulan April, pada kuartal pertama tahun 2023, juga mencatat bahwa kekurangan pekerja di Rusia mencapai tingkat tertinggi sejak pencatatan dimulai pada tahun 1998.Bidang-bidang seperti manufaktur, industri, pertambangan, dan transportasi, merupakan yang paling akut mengalami kekurangan personel menurut hasil survei Bank Sentral.

Tantangan Kekurangan Pekerja di Rusia

Kekurangan pekerja ini menjadi tantangan serius bagi industri di Rusia, dan meningkatnya permintaan akan pekerja di sektor-sektor ini menunjukkan perbaikan ekonomi yang berarti di negara tersebut. Namun, perusahaan-perusahaan dihadapkan dengan keterbatasan pasar tenaga kerja yang dapat mempengaruhi kemampuan mereka untuk merekrut dan mempertahankan karyawan yang berkualitas.

Perlu adanya upaya dari pemerintah dan perusahaan untuk mencari solusi guna mengatasi kekurangan pekerja ini agar pertumbuhan ekonomi dapat berlanjut secara berkelanjutan.

Silakan Bekomentar
Krisis Pekerja Rusia Vladimir Putin
Share. Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Email

Related Posts

Indonesia Tampil di PBB, Zulhas: Siap Jadi Solusi Pangan Dunia

Inggris Ubah Peta: Palestina Resmi Tercantum Negara

Indonesia Terpilih Lagi di CA dan POC UPU

Berita Terkini

Semangat Baru Olahraga Tasikmalaya, PB IGOCIS Siap Cetak Atlet Muda

AisyahAisyah4 Okt 2025 Daerah

ICW Desak Usut Peran Dito Ariotedjo di Kasus BTS

2 Okt 2025

Pemerintah Tegaskan Evaluasi KLB MBG Dilakukan Menyeluruh

2 Okt 2025

Hari Batik Nasional: Menyelami Makna Sakral di Balik Motif Klasik

2 Okt 2025
Stay In Touch
  • Facebook
  • Twitter
  • Instagram
  • YouTube
  • TikTok
  • WhatsApp
Artikel Terkini

Bukan Malas, Cuma Belum Punya Sistem Hidup

29 Sep 2025

Rahasia Tetap Kenyang dan Sehat Tanpa Harus Makan Nasi

22 Sep 2025

Mekanisme Perlindungan Hak Cipta Lagu dan Penarikan Royalti melalui Lembaga Manajemen Kolektif

4 Jul 2025

Menyambut Idul Adha: Pahami Aspek Hukum dalam Ibadah Kurban

26 Mei 2025

Rakyat Dijadikan Figuran oleh “Bapak Aing”

27 Feb 2025

Terobosan PPNS: Teknologi Deteksi Gas Berbasis Android untuk Keamanan Kerja

20 Des 2024
© 2025 | Vimora.id by Dexpert, Inc.
PT Dexpert Visi Media
  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Pedoman
  • Kontak

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.