Kutim – Anggota Komisi C DPRD Kutai Timur, Yusuf T Silambi, menghadiri acara pelantikan Pengurus Ikatan Keluarga Toraja (IKAT) Kabupaten Kutai Timur periode 2024-2029, Sabtu (1/6/2024).
Acara ini bertepatan dengan Hari Lahir Pancasila, momen penting yang dijadikan sebagai simbol persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia.
Dalam keterangannya, Yusuf T Silambi menekankan pentingnya nilai-nilai Pancasila dalam mempersatukan bangsa Indonesia.
“Hari Pancasila adalah hari yang sangat bersejarah dan penting bagi kita semua. Ini adalah hari untuk mempersatukan bangsa dan negara Indonesia,” ujar Yusuf.
Momen ini juga bertepatan dengan Bulan Bung Karno, di mana berbagai kegiatan dan peringatan digelar oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) di seluruh pelosok negeri.
“Bulan ini adalah Bulan Bung Karno, dan kemarin kita sudah mengadakan Rakernas untuk memperingati hari PDIP di Jakarta hingga ke pelosok dengan gerakan Hari Pancasila,” tambah Yusuf.
Selanjutnya, Yusuf juga menyoroti peran adat dan budaya Toraja dalam menjaga semangat persatuan.
“Yang mempersatukan kita adalah adat. Adat kami dari Toraja ini begitu kental dengan semangat kebersamaan dan persatuan. Dulu tanah Toraja itu satu, sekarang menjadi dua, tetapi semangat kebersamaan itu tetap satu,” jelasnya.
Ia berharap semangat persatuan ini bisa menjadi inspirasi bagi pemuda Kutai Timur dalam menghadapi tantangan masa depan.
“Harapan saya, pemuda Kutai Timur bisa mengambil teladan dari semangat kebersamaan dan persatuan adat Toraja. Semangat ini harus terus kita jaga dan rawat,” harap Yusuf.
Terakhir, Yusuf T Silambi mengajak seluruh masyarakat untuk selalu menjunjung tinggi nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.
“Kita terus berpegang pada nilai-nilai Pancasila untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa. Dengan semangat Pancasila, kita bisa menghadapi segala tantangan dan membangun Indonesia yang lebih baik,” pungkasnya.
Pelantikan pengurus IKAT ini bukan hanya sekedar seremonial, tetapi juga merupakan pengingat pentingnya menjaga semangat kebersamaan dan persatuan dalam keberagaman, yang menjadi fondasi kuat bagi bangsa Indonesia.

