Kutim – Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Kutai Timur, Arfan, menekankan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) XVII sebagai sarana edukasi bagi umat saat sambutan dalam acara penutupan MTQ XVII.
“MTQ tidak semata-mata wahana untuk berlatih dan berlomba membaca Al Qur’an. Tetapi menjadi jalan untuk mengedukasi umat untuk semakin mencintai dan membumikan Al Qur’an,” ujarnya.
Arfan juga menyoroti perkembangan pesat dalam pelaksanaan MTQ, yang mencakup berbagai cabang golongan yang dipertandingkan. Menurutnya, hal ini menunjukkan perhatian serius dari pemerintah dalam mendukung MTQ guna mewujudkan masyarakat yang religius dan memiliki akhlak Qur’ani.

“Pelaksanaan MTQ berkembang pesat dalam cabang golongan yang dipertandingkan. Ini menunjukkan perhatian pemerintah dalam mendukung kegiatan MTQ demi mewujudkan tatanan masyarakat yang religius dan memiliki akhlak yang Qur’ani,” tambahnya.
Selain itu, Arfan mengapresiasi nilai-nilai silaturahmi dan kebersamaan yang tercipta antar kafilah dalam ajang MTQ kali ini. Menurutnya, semangat berlomba yang sehat dan persahabatan yang terjalin akan terus memotivasi peserta untuk berprestasi lebih tinggi di masa mendatang.
“Nilai-nilai silaturahmi dan kebersamaan yang tercipta antar kafilah di ajang MTQ kali ini akan menumbuhkembangkan semangat berlomba untuk menjadi juara,” tutup Arfan.
Penutupan MTQ XVII harapannya menjadi momentum bagi seluruh peserta untuk terus mengamalkan ajaran Al Qur’an dalam kehidupan sehari-hari. Serta mempersiapkan diri untuk ajang MTQ yang lebih tinggi di masa depan.