Samarinda – Polresta Samarinda telah meraih penghargaan sebagai Satuan Kerja (Satker) unggul dalam pelaksanaan anggaran tingkat Provinsi Kalimantan Timur pada Tahun Anggaran 2023 dengan kategori Pagu Besar dari Kementerian Keuangan Direktorat Jenderal Perbendaharaan.
“Penghargaan itu menjadi motivasi bagi kami untuk terus meningkatkan kinerja, khususnya pengelolaan keuangan negara di Polresta Samarinda,” kata Kapolresta Samarinda Kombes Pol Ary Fadli di Samarinda, Rabu.
Kombes Pol Ary Fadli menyampaikan terima kasih kepada seluruh jajaran Polresta Samarinda yang telah bekerja keras sehingga penghargaan itu dapat diraih.
“Penghargaan itu tidak murni hasil kinerja Polresta Samarinda, melainkan atas dukungan komunikasi, koordinasi, dan kolaborasi yang menjadi peran yang sangat besar dalam pencapaian penghargaan itu,” kata Ary.
Polresta Samarinda, menurutnya, telah menerapkan sistem pengelolaan anggaran yang efektif dan efisien.
“Selain itu, kami juga telah melakukan pengelolaan anggaran secara transparan dan akuntabel,” ujarnya.
Dia berharap, penghargaan itu menjadi motivasi bagi Polresta Samarinda untuk terus meningkatkan kinerja, khususnya dalam pengelolaan anggaran.
“Kami akan terus berupaya untuk meningkatkan kinerja, baik dalam pelaksanaan tugas kepolisian maupun dalam pengelolaan anggaran,” kata Ary.
Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Timur Akmal Malik memberikan apresiasi tinggi kepada instansi pemerintah yang telah berhasil memberikan pelaporan keuangan dengan kinerja maksimal.
“Kami mengucapkan selamat kepada seluruh penerima penghargaan atas dedikasi dan kerja kerasnya dalam memberikan pelaporan keuangan yang maksimal,” ujar Akmal Malik.
Pj Gubernur Kaltim juga meminta para pemenang agar mempertahankan standard pelaporan yang telah dicapai dan terus meningkatkan kualitasnya.
“Terus pertahankan dan tingkatkan kualitas pelaporan keuangan ini agar kita dapat memberikan yang terbaik bagi masyarakat Kalimantan Timur,” ucapnya.
Penghargaan itu, menurut Akmal, diberikan sebagai bentuk pengakuan atas kinerja instansi yang telah memenuhi standard pelaporan keuangan dan berhasil mencapai target yang ditetapkan.
Upaya itu menjadi langkah maju pemerintah daerah guna meningkatkan kualitas pelayanan publik melalui pengelolaan keuangan yang baik.

 
		
 
									 
					
