Kutai Timur – Anggota DPRD Kutai Timur dari Fraksi Demokrat, Pandi Widiarto, menyatakan dukungannya terhadap program bantuan motor untuk ketua Rukun Tetangga (RT) di Kutai Timur.
Namun, ia menekankan pentingnya kejelasan terkait status kepemilikan kendaraan, pengelolaan anggaran, dan mekanisme hibah dalam program tersebut.
“Saya mendukung saja, selama itu memang untuk kebutuhan masyarakat, kenapa tidak. Tapi, pengelolaannya harus jelas, termasuk status motor itu apakah aset pemerintah atau hibah untuk RT,” ujar Pandi dalam wawancara di ruang kerjanya, Rabu (20/11/2024).
Ia menjelaskan, status kepemilikan kendaraan akan memengaruhi jenis plat yang digunakan. Jika motor menjadi aset pemerintah, maka menggunakan plat merah. Sebaliknya, jika dihibahkan langsung ke RT, maka akan menggunakan plat hitam sebagai aset pribadi mereka.
“Kalau jadi aset pemerintah, ya harus plat merah. Tapi kalau dihibahkan ke RT, itu berarti plat hitam. Ini harus dipastikan dulu, agar tidak ada kesalahpahaman,” jelasnya.
Pandi juga mengakui bahwa kendaraan roda dua memiliki banyak fungsi, terutama untuk mendukung tugas RT dalam melayani masyarakat.
Ia sendiri telah melihat dan mengalami langsung bagaimana kendaraan semacam itu menjadi alat penting bagi pemenuhan kebutuhan operasional di tingkat RT.
“Yang saya lihat dan alami, kendaraan roda dua itu memang banyak fungsinya. Untuk tugas-tugas RT, motor ini bisa sangat membantu, apalagi di wilayah yang aksesnya sulit,” tambahnya.
Meski mendukung, Pandi mengingatkan agar pengelolaan anggaran dan pelaksanaan program dilakukan dengan baik oleh dinas terkait. Ia menilai transparansi dalam program ini penting untuk memastikan manfaatnya benar-benar dirasakan oleh masyarakat.
“Anggaran untuk program ini ada di dinas mana, bagaimana pengelolaannya, itu juga perlu dipastikan. Program ini harus tepat sasaran dan dikelola dengan transparan,” tegas Pandi.
Pandi berharap program bantuan motor ini dapat memotivasi ketua RT dalam menjalankan tugas mereka sebagai ujung tombak pelayanan masyarakat. Dengan dukungan yang memadai, ia yakin pelayanan kepada warga akan menjadi lebih optimal.

 
		
 
									 
					

